Apa Itu Parfum Niche? Ini Pengertin, Contoh, dan Kriterianya
Ilustrasi parfum (Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Meski belum banyak orang tahu apa itu parfum niche, kemunculan parfum tersebut mulai dilirik bahkan jadi gaya hidup. Parfum niche disukai karena aromannya dinilai lebih unik, original, dan tak banyak dipakai. Artikel ini akan membahas informasi tentang parfum niche yang kini mulai populer.

Apa Itu Parfum Niche

Secara sederhana, niche parfume adalah produk parfum yang tidak dinaungi oleh fashion house, desainer, atau selebritis manapun. Niche parfum diproduksi oleh perusahaan yang skalanya lebih kecil, namun lebih besar dibanding indie perfume.

Dikutip dari situs Pairfum London, tahun 1980-an, desainer parfum dibanjiri dengan wewangian yang dinilai homogen. Hal itu terjadi karena produsen parfum menciptakan wewangian yang mirip dengan satu dengan parfum lain karena faktor pupularitas. Selain itu kreativitas yang berkurang dan orisinalitas yang terbatas membuat parfum seolah berbau sama.

Kondisi tersebut membuat konsumen makin meninggalkan parfum terlaris di tahun 90-an. Mereka mulai mencari alternatif wewangian yang lebih unik serta original untuk memuaskan mereka. Hasilnya, produsen parfum niche mulai menjadi brand besar bahkan mulai dikenal oleh banyak orang. Beberapa brand parfum niche yang kini makin terkenal seperti Jo Malone, Serge Lutens, Le Labo, Frederic Malle, Creed, Penhaligons, Parfum de Marly, dan masih banyak lagi.

Kriteria Parfum Niche

Tidak semua jenis parfum bisa disebut niche. Berikut ini beberapa kriteria yang membuat parfum bisa dikatakan niche, dikutip dari situs Pairfum London.

  • Produksi Terbatas

Parfum niche biasanya diproduksi secara terbatas mengingat produk ini tidak dinaungi oleh perusahaan besar. Selain itu, produk dijual lewat tempat-tempat yang tidak tergolong mewah seperti butik atau pengecer online. Sedangkan parfum pabrikan biasanya dijual massal di department store.

  • Lebih Unik dan Kompleks

Wangi parfum niche biasanya memiliki wangi yang unik bahkan ada pula yang menyebutnya eksklusif dibandingkan dengan wewangian yang mainstream. Selain itu parfum kerap menggunakan bahan langka dengan kualitas lebih bermutu. Aroma parfum juga biasanya lebih kompleks bahkan berlapis sehingga banyak disukai oleh pecinta parfum. Wajar jika banyak orang menganggap bahwa parfum adalah identitas diri yang unik.

  • Memiliki Pembuat Parfum in-House

Pembuat parfum niche memiliki pembuat parfum internal. Sedangkan pembuat parfum pabrikan massal biasanya akan dilakukan oleh pihak ketiga. Adanya pembuat parfum internal yang melekat pada parfum niche jadi salah satu identitas jenis parfum ini.

  • Lebih Mahal

Harga parfum niche biasanya lebih mahal dibanding parfum yang diproduksi secara massal. Hal itu terjadi karena kualitas bahan yang dipakai lebih tinggi serta jumlah produksi yang lebih terbatas.

  • Tak Ada Iklan massal

Parfum niche tidak dipasarkan secara massal demi menjaga eksklusivitasnya sehingga tak ada iklan di televisi, tak melibatkan model selebriti. Menariknya, parfum niche akan dipasarkaan lewat mulut ke mulut.

Disarankan pula untuk mengetahui jenis aroma parfum yang sesuai dengan kepribadian.

Selain terkait apa itu parfum niche, kunjungi VOI.ID untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.