5 Hal yang Perlu Diingat Saat Merasa Gagal Sebagai Orang Tua
Ilustrasi (Josh Willink/Pexels)

Bagikan:

JAKARTA - Menjadi orang tua bukanlah suatu pekerjaan mudah. Mengemban tugas mendidik anak menjadi individu yang berhasil dalam hidup terkadang akan menemui hambatan. Lega dan bahagia bercampur saat anak meraih kesuksesan. Tapi saat buah hati terpuruk, sepertinya  sulit untuk orang tua tidak menyalahkan diri sendiri, pun menganggap ia gagal menjadi orang tua. 

Perlu diingat dalam benak kalau Anda tidak gagal menjadi orang tua. Jatuh bangun memang akan terjadi dalam perjalanan mengasuh anak, namun penting untuk tidak melabeli diri sebagai orang tua yang gagal.

Merangkum Lifehack, Rabu, 29 Desember, di bawah ini adalah lima hal yang perlu diingat untuk menyemangati Anda ketika mulai merasa gagal sebagai orang tua.

Selalu ada harapan dalam setiap situasi

Putus asa adalah perasaan terburuk. Ketika hilang harapan, berhenti berusaha rasanya jadi pilihan terbaik. Sebagai orang tua, teruslah berusaha karena anak-anak membutuhkan Anda. Ketika menghadapi situasi yang membuat Anda merasa gagal, carilah harapan dalam situasi tersebut untuk membalikkan cara pandang. Ini sangat membantu Anda membingkai ulang situasi dan memberi harapan untuk terus melakukan apa yang perlu dilakukan.

Tak selamanya semua hal bisa dilakukan

Anda sering merasa gagal sebagai orang tua karena tidak bisa melakukan segala hal. Misalnya, tak terampil membuat kue ulang tahun hingga sering melewatkan pertemuan orang tua di sekolah anak pada jam kerja. Tidak perlu khawatir berlebih karena Anda hanyalah manusia dan memiliki batasan.

Kekecewaan adalah bagian dari kehidupan

Saat Anda merasa tak bisa hadir untuk anak saat dibutuhkan, tentu rasa bersalah dan takut mengecewakan si kecil, akan menghampiri. Ingatlah bahwa kekecewaan merupakan bagian dari kehidupan. Jujur pada anak terkait kondisi yang Anda alami adalah cara terbaik dalam mengajari mereka mengatasi kekecewaan hidup.

Mengingat kenangan baik

Saat merasa gagal, luangkan waktu untuk mengingat kembali semua kenangan indah Anda bersama si kecil. Ini bisa membantu Anda melewati masa-masa sulit sebagai orang tua. Simpan album foto atau tulis dalam jurnal pribadi. Tulis tentang masa-masa indah yang Anda alami saat berlibur bersama anak. Buat tulisan tentang betapa bangganya Anda atas upaya mereka di sekolah dan pencapaian mereka. 

Bisa juga memajang foto penuh kenangan bahagia di dinding rumah. Menyimpan kenangan akan membantu Anda dan anak fokus pada bagian terbaik masa kecil mereka dan aspek positif hubungan Anda.

Jaga dan perhatikan diri Anda

Mengasuh anak adalah kerja keras. Tak heran jika orang tua sering terbebani secara emosional, mental, dan fisik. Untuk itu, penting adanya menjaga diri sendiri sehingga Anda siap mengemban tugas berat menjadi orang tua.

Pastikan Anda cukup tidur, makan makanan sehat, berolahraga, dan menyalurkan emosi Anda. Jaga diri demi Anda, anak, dan orang-orang terkasih lainnya. Versi terbaik diri akan muncul ketika Anda merawat diri sendiri dengan baik.