Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing Gratis di RS Hermina Bogor
Foto: Dok. Sido Muncul

Bagikan:

JAKARTA - Baru-baru ini, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) menggelar operasi bibir sumbing gratis. Kegiatan yang diadakan pada Jumat 6 Oktober tersebut bekerja sama dengan Smile Train Indonesia dan Rumah Sakit Hermina Bogor.

Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan operasi bibir sumbing tersebut diberikan kepada 50 pasien yang mencakup daerah Bogor, Jawa Barat.

"Operasi bibir sumbing 50 pasien di RS Hermina. Sejak 2018 kami sudah operasi bibir sumbing 452 dan 50 yang sekarang bersama dengan Hermina," ujar Irwan.

Lebih lanjut kata Irwan, sejak beberapa tahun terakhir pihaknya berfokus membantu masyarakat Indonesia untuk mengobati sejumlah penyakit. Mulai dari operasi katarak, bibir sumbing, hingga bantuan kepada anak penderita stunting.

Dia mengaku paham perasaan orang tua yang mengetahui anaknya lahir dengan kondisi bibir yang kurang sempurna. Untuk itu, Sido Muncul ingin membantu meringankan beban tersebut.

"Kami sejak tahun lalu mulai serius masuk setelah katarak, bibir sumbing yang penting, apalagi bibir sumbing ini tidak dibiayai oleh BPJS. Jadi, semoga yang kami bantuan Sido Muncul ini bisa bermanfaat," jelas Irwan.

Sementara itu, Direktur Utama RS Hermina dr. Muyi Ayoe Hapsari menyebutkan berharap kegiatan kemanusiaan dari Sido Muncul berupa operasi bibir sumbing gratis akan terus berlanjut.

"Di tahun ini ada 50, nanti sampai ke depan harapannya itu berkesinambungan apa yang menjadi bantuan bibir sumbing," kata Ayoe.

Senada dengan Ayoe, Director Smile Train Indonesia Deasy Larasati menuturkan pihaknya bersyukur Sido Muncul menjadi donatur untuk operasi bibir sumbing. Menurut dia, di Asia, satu dari 700 kelahiran pasti merupakan penderita bibir sumbing.

Untuk di Indonesia, bayi yang lahir dengan bibir sumbing bisa sampai tujuh hingga delapan ribu per tahun.

"Ini menjadi fokus kami, bersyukur sekali di-support oleh Sido Muncul seperti yang Pak Irwan bilang, bayi yang lahir dengan bibir sumbing itu risikonya kematian cukup tinggi," jelas Deasy.

Adapun, total dana bantuan untuk kegiatan kali ini adalah Rp325 juta. Sido Muncul juga memberikan bingkisan kepada masing-masing pasien dan orang tua.