Kerumunan McDonald's Akibat BTS Meal, Wagub DKI: Kami Tak Segan Beri Sanksi
Wagub DKI Ahmad Riza Patria (DOK VOI/Diah Ayu)

Bagikan:

JAKARTA - Terjadi kerumunan antrean di sejumlah gerai McDonald's di Jakarta karena menu baru BTS Meal. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menegaskan akan memberi sanksi atas pelanggaran protokol kesehatan. 

"Kami tidak segan segan untuk memberikan sanksi kepada saja, termasuk kepada restoran," kata Riza di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Juni.

Riza menganggap, kerumunan di tempat usaha makanan semestinya bisa dihindari. Manajemen tempat usaha harusnya bisa mengantisipasi kegiatan yang berpotensi menimbulkan penumpukan pelanggan.

"Kami minta semua restoran, badan usaha lain, launching apa pun kegiatannya yang berpotensi dapat menimbulkan keramaian, apalagi kerumunan harus diantisipasi, harus memliki perkiraan yang baik program yang dilaksanakan berapa yang mungkin hadir, bagaimana antisipasinya agar tidak terjadi kerumunan," jelas Riza.

Diberitakan sebelumnya, hari ini ratusan ojek online mengerubungi gerai McDonald's. Sebab, Gerai McDonald's membuka menu khusus BTS Mela pada hari ini. Menu ini merupakan kolaborasi McDonald's dengan boy band asal Korea Selatan, BTS. 

Kerumunan tak terhindarkan di sejumlah gerai, seperti McDonald's Pondok Indah, McDonald's Otista, hingga McDonald's Puri Kembangan. Bahkan, McDonald's Sunter juga dilakukan penutupan sementara akibat kerumunan driver ojol.

Tak hanya itu, aparat kepolisian juga menutup sementara gerai McDonald's di Stasiun Gambir akibat antrean pesanan BTS Meal yang berujung kerumunan. McDonald's Stasiun Gambir disegel selama 1x24 jam. Selain itu, manajemen juga dikenakan denda Rp50 juta.

"Dengan adanya promo McDonald's ini mengundang daripada gojek maupun driver online lain untuk membeli atau memesan. Kami minta pihak McDonald's untuk segera menutup dari pada usahanya sementara dan aplikasi onlinenya ditutup, sehingga rekan driver online atau yang pesan tidak merasa dirugikan," kata Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta di McDonald's Gambir.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Satpol PP Jakarta Pusat Bernard Tambunan menyebut pihaknya telah menyegel sementara 5 McDonald's di kawasan Jakarta Pusat. "Di Jakpus ada 5 gerai kita segel," kata dia dalam pesan singkat.