Massa Buruh di Patung Kuda Belum Juga Bubar, Polisi Lantunkan Selawatan
Massa buruh masih bertahan di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023/FOTO: Diah Ayu-VOI

Bagikan:

JAKARTA - Sekelompok buruh yang menggelar aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda dan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat belum juga membubarkan diri. Padahal, secara aturan, batas waktu aksi diperkenankan hanya sampai pukul 18.00 WIB.

Per pukul 21.45 WIB, orasi masih berlangsung oleh peserta aksi, bergantian dari atas mobil komando. Isi tuntutan mereka sama, yakni meminta pemerintah mencabut Undang-Undang Cipta Kerja.

Aparat kepolisian bersiaga di balik kawat berduri yang membatasi mereka dengan massa aksi di Jalan Medan Merdeka Barat.

Dari pengeras suara, terdengar lantunan selawatan yang disuarakan aparat kepolisian. Belum ada upaya pembubaran terhadap para buruh yang masih bertahan.

Di Jalan MH Thamrin yang masih diblokade, tepatnya depan gedung Bawaslu RI, aparat brimob mulai disiagakan. Kendaraan taktis juga telah ditempatkan di lokasi.

Petang tadi, buruh sempat membakar ban dan kayu-kayu sisa atribut aksi demonstrasi mereka. Sekitar pukul 19.20 WIB lalu, sejumlah buruh pun sempat mencoba menerobos kawat berduri yang juga dibatasi oleh pembatas beton, namun mereka tak sampai berhasil masuk ke Jalan Medan Merdeka Barat arah gedung Mahkamah Konstitusi.

Sejak siang tadi, buruh yang tergabung dalam aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (GEBRAK) dan Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB) telah memblokade Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Bundaran Patung Kuda pun diblokade oleh massa buruh yang tumpah ruah.

Imbas aksi demonstasi ini, lalu lintas di sekitar Jalan MH Thamrin tersendat sejak siang hingga malam hari. Sejumlah petugas dari kepolisian dan Dinas Perhubungan pun mengatur arus kendaraan di persimpangan.

Dalam aksi unjuk rasa hari ini, kelompok buruh membawa atribut bendera dan spanduk yang bertuliskan penolakan mereka atas UU Cipta Kerja.

Mereka juga membawa patung tikus berdasi dengan tinggi 2 meter. Patung yang melambangkan koruptor ini tampak membawa koper berisi uang dan dokumen UU Cipta Kerja.