Pemudik Padati Stasiun Gambir Sepekan Jelang Lebaran
Petugas melayani pemudik melakukan check in di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (14/4/2023). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa/am. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/Aprillio Akbar)

Bagikan:

JAKARTA - Para pemudik sudah mulai memadati Stasiun Gambir di Jakarta hari ini atau sepekan (H-7) menjelang Lebaran, yang diprediksi jatuh pada 22 April.

Salah seorang pemudik tujuan Brebes, Finda, mengatakan memilih pulang lebih awal karena sudah tidak kebagian tiket kereta api (KA) untuk melakukan perjalanan pada hari-hari mendekati Lebaran.

“Suami memilih cuti lebih awal karena tiket kereta api sudah habis kalau untuk perjalanan dekat-dekat Lebaran. Adanya cuma hari ini saja, sisanya sudah habis,” kata Finda saat ditermui di Stasiun Gambir dikutip ANTARA, Sabtu, 15 April.

Finda, yang berangkat bersama suami dan kelima anaknya, mengatakan selalu menggunakan kereta api untuk mudik karena lebih nyaman dan teratur terutama untuk membawa anak-anaknya yang masih kecil.

Penumpang lainnya, Andi, mengatakan  memilih pulang lebih cepat ke kampung halamannya di Madiun dengan mengikuti program mudik gratis.

“Kebetulan kantor saya menerapkan sistem kerja hybrid sehingga bisa mudik lebih awal,” kata Andi.

Hal senada disampaikan penumpang lainnya, Yuli, yang mengatakan waktu sepekan sebelum Lebaran merupakan waktu yang tepat bagi dia dan anaknya untuk pulang ke kampung halaman di Tegal.

Dia bersyukur tiket KA menuju Tegal masih tersedia meski baru memesan dua hari sebelum keberangkatan.

“Saya memilih kereta api karena lebih nyaman dan lebih cepat sampai tujuan. Dan Stasiun Gambir juga terbilang nyaman stasiunnya,” kata Yuli.

Berdasarkan data PT KAI Daops 1 Jakarta, jumlah pemudik yang berangkat dari Stasiun Gambir pada Sabtu ini mencapai sekitar 14.000 penumpang dengan layanan 38 kereta api (KA) yang beroperasi,

Pada masa Angkutan Lebaran 2023, PT KAI Daops 1 Jakarta menyiapkan hingga 1 juta tiket KA jarak jauh, dengan total 1.513 perjalanan KA untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen selama periode 12 April hingga 3 Mei.

Jumlah tersebut sudah termasuk 303 perjalanan kereta api tambahan untuk beberapa kota tujuan seperti Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya dan Malang.