Sempat Batal karena Aturan Usia, Tahun Ini Kemenag OKU Berangkatkan 151 Calon Haji ke Mekkah
Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten OKU, Abdul Muis. (ANTARA)

Bagikan:

OKU - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, memastikan sebanyak 151 calon haji asal daerah itu diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah pada 2023 ini.

"Sebanyak 151 calon haji ini merupakan jemaah yang batal berangkat pada 2022  yang sebagian besar karena batasan usia," kata Kepala Seksi Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten OKU, Abdul Muis di Baturaja, Antara, Rabu, 11 Januari. 

Kesepakatan pemerintah mendapat kuota haji sebanyak 221 ribu orang berdampak baik pada antrean haji yang cukup panjang di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kabupaten OKU.

Kementerian Agama Kabupaten OKU pun menyambut baik keputusan pencabutan pembatasan usia jemaah haji di Tanah Suci Mekah pada 2023. Menurut dia, keputusan tersebut menjadi angin segar bagi 151 calon haji asal Kabupaten OKU yang sebagian dari mereka telah berusia 60 ke atas.

"Dari 151 calon haji asal OKU ini tercatat sebanyak 51 orang diantaranya merupakan masyarakat lanjut usia," katanya.

Dengan adanya kabar baik ini disambut gembira oleh puluhan calon jemaah haji usia uzur untuk bisa menjalankan ibadah haji ke Tanah Suci tahun ini.

"Secara administrasi 151 calon haji termasuk usia lanjut ini sudah 100 persen siap diberangkatkan ke Mekah pada musim haji tahun ini," tegasnya.

Hanya saja, Muis belum dapat memastikan terkait kuota haji untuk Kabupaten OKU tahun ini karena masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.

"Yang pastinya 151 orang ini lahir dan batin sudah siap diberangkatkan. Mudah-mudahan nantinya ada penambahan kuota untuk Kabupaten OKU," ujarnya.

Muis pun kembali mengingatkan seluruh calon haji agar menjaga kesehatan menjelang keberangkatan agar perjalanan haji berjalan aman dan lancar.

"Bagi yang belum divaksin hingga dosis ketiga segera datang ke tempat pelayanan vaksinasi terdekat untuk disuntik vaksin karena masih menjadi syarat utama perjalanan haji tahun ini," tegas dia.