Sapa Siswa SD di Pangkalpinang, Wapres: Ada yang Mau Jadi Presiden?
Ilustrasi Wapres Ma'ruf Amin saat bertemu pelajar seraya memberikan tanda tangan di Balige, Kabupaten Toba, Sumut, Jumat (10/12/2021). (ANTARA/Fransiska N)

Bagikan:

PANGKAL PINANG - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berolahraga pagi di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu 15 Juni. Di sela kegiatannya, Wapres menyapa siswa SDN 10 setempat.

"Anak-anakku sekalian sehat semuanya?" sapa Wapres, dalam keterangan tertulis, Rabu 15 Juni

Wapres pada kesempatan itu menanyakan mengenai cita-cita para siswa saat dewasa nanti.

"Sekarang kalian sekolah di SD, habis SD apa, SMP, SMA, habis SMA kalian ingin kuliah? Ingin menjadi apa? Ada yang ingin jadi tentara, ada yang ingin jadi dokter? Coba yang ingin jadi dokter angkat tangan," ucap Wapres.

Mendengar pertanyaan Wapres, dengan penuh antusias, satu per satu siswa menyampaikan cita-citanya mulai dari menjadi insinyur hingga presiden.

"Yang ingin jadi insinyur, yang ingin jadi gubernur? Ada yang mau jadi presiden? Wah ternyata banyak yang ingin presiden," canda Wapres.

Kemudian, berdasarkan laporan Antara, Wapres memberikan nasihat bahwa untuk meraih segala cita-cita, syaratnya satu yakni belajar dengan sungguh-sungguh.

"Siap atau tidak sekolah sampai perguruan tinggi, sampai ke universitas, sampai jadi sarjana?" tanya Wapres.

"Siap," jawab para siswa serempak.

Wapres Ma'ruf Amin selama ini tampak menaruh perhatian besar pada upaya pengembangan SDM unggul di Tanah Air.

Pada berbagai kesempatan, Wapres sering menyampaikan pentingnya Indonesia memiliki generasi yang tidak hanya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) tetapi juga iman dan taqwa (IMTAQ) yang salah satunya tercermin dalam akhlak mulia. Termasuk pesannya pada para siswa SDN 10 Pangkalpinang pagi ini.

"Saya minta kalian belajar sungguh-sungguh supaya nanti memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Kalian harus menjadi manusia yang unggul, tidak hanya memiliki ilmu pengetahuan teknologi tapi juga berakhlak mulia, memiliki sopan santun," pinta Wapres.