JAYAPURA - Masih banyak anak di pedalaman Papua yang belum bisa membaca. Hal inilah yang membuat Babinsa Koramil 1708-04/Supiori Selatan tergerak untuk meningkatkan minat baca di Papua.
Salah satu langkah yang diambil adalah dengan menghadirkan buku bacaan (perpustakaan keliling) ke Sekolah Dasar (SD) Maryaidori, Desa Maryaidori, Distrik Supiori Selatan, Kabupaten Supiori.
Selain menambah minat baca pada anak-anak di Papua, kegiatan ini juga diharapkan bisa menambah pengetahuan anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa.
"Ini adalah salah satu upaya kami dalam meningkatkan minat baca guna memberantas buta aksara atau buta huruf di wilayah melalui peran babinsa," katanya Serka Falentinus T. Warfandu dalam keterangan tertulis yang dilansir Antara, Senin, 16 Mei.
BACA JUGA:
Menurut Falentinus, membawa buku bacaan untuk anak-anak sekolah dasar ini penting karena buku itu merupakan jendela dunia.
Selain untuk anak-anak, pihaknya juga membawa buku bacaan bagi masyarakat setempat agar mereka juga bisa belajar membaca. Untuk mencapai ke desa tersebut, dia bersama rekannya menggunakan sepeda motor dengan membawa buku bacaan.
Ia menekankan, anak-anak merupakan generasi penerus bangsa harus menjadi perhatian bersama.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN Maryaidori Alex Awak berterima kasih atas perhatian babinsa setempat. Dengan begitu, anak-anak di desa bisa lebih menambah pengetahuan sekaligus menurunkan angka buta huruf.
"Ini sesuatu yang sangat sangat luar biasa yang pernah terjadi di sekolah. Kami berharap kegiatan ini terus dipertahankan, apalagi pada masa pandemi saat ini," katanya.
Terkait
