Tersambar Petir Pompa Penyedot Air di Bintan Rusak
Anggota DPRD Kepri Rudi Chua meninjau waduk gesek yang dikelola PDAM Tirta Kepri/Foto: Antara

Bagikan:

KEPULAUAN RIAU - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepulauan Riau menurunkan petugas untuk memperbaiki kerusakan pompa penyedot air di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Waduk Sei Pulai di Bintan guna memulihkan layanan air bersih kepada 33 wilayah pelanggan.

Kepala Bagian Teknis PDAM Tirta Kepri Wahyu di Tanjungpinang, Jumat 8 April, mengatakan kerusakan pompa itu karena kabel kubikel trafo di IPA Waduk Sungai Pulai tersambar petir.

"Ketika petugas kami memperbaiki kabel kubikel trafo tersebut. Setelah selesai, ternyata pompa penyedot air sebanyak tiga unit juga disambar petir," katanya dikutip Antara.

Kerusakan pompa penyedot air di IPA Waduk Sei Pulai mengakibatkan gangguan distribusi air bersih kepada 33 wilayah pelanggan PDAM Tirta Kepri.

Atas kejadian itu, pihaknya mengurangi distribusi air bersih ke pelanggan di 33 wilayah di Kota Tanjungpinang.

Sebelum ada kerusakan itu, katanya, distribusi air ke pelanggan bisa dilakukan setiap hari, sedangkan sekarang distribusi air dijadwalkan satu hari hidup dan satu hari mati.

Saat ini, pihaknya juga tengah berupaya untuk mengganti pompa yang tersambar petir itu dengan pompa yang baru.

"Sekarang tergantung dari bagian pengadaannya, kalau barangnya sudah ada, untuk pemasangan hanya membutuhkan waktu satu hari sudah selesai," ucapnya.

Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kepri Rudi Chua menyoroti permasalahan distribusi air bersih oleh PDAM Tirta Kepri yang selama ini tak pernah tuntas.

Menurut dia, ada tiga poin utama persoalan distribusi air bersih oleh PDAM Tirta Kepri selama ini, yakni ketersediaan air baku, instalasi pengolahan air, dan pipanisasi.

"Jadi Pemprov Kepri harus mencari solusi yang cepat, agar pelayanan air yang merupakan tugas wajib pemerintah kepada warga negara dalam hal ini warga kita di Tanjungpinang tidak terganggu," katanya.

Berdasarkan data PDAM Tirta Kepri, daftar wilayah yang terdampak kerusakan pompa penyedot air, antara lain Jalan Pelantar III, Jalan Pelantar IV, Jalan Mawar, Jalan Lorong Bakar Batu, Jalan Potong Lembu, Jalan Teladan, Jalan Pelantar KUD, Jalan Gudang Minyak, Jalan Katamso, Jalan Rawasari, Komplek Polri Batu 8, Jalan Arief Rahman Hakim, Jalan Katamso, Jalan Sultan Mahmud, Jalan M.T. Haryono.

Selain itu, Jalan Ahmad Yani, Jalan R.H. Fisabilillah, Jalan Sei Jang, Jalan Ir Sutami, Jalan Pemuda, Jalan Taman Bahagia, Jalan Rumah Sakit, Jalan Ir Juanda, Jalan Agus Salim, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Sulaiman Abdullah, Jalan Matador, Jalan Pantai Impian, Jalan Darusalam, Jalan Pramuka, Jalan H. Ungar, Jalan Teuku Umar, dan Jalan Merdeka.