PALEMBANG- Perhatian pada kesehatan perlu semakin ditingkatkan bagi seseorang yang sudah memasuki usia 40 atau middle age. Terutama kesehatan mata, di mana pandangan mulai kabur ketika melihat label harga maupun tabel laporan kerja.
Anda tak perlu gelisah, sebab persoalan tersebut banyak dialami saat usia beranjak 40 dan setelahnya. Beberapa persoalan yang umum dialami usia tersebut adalah sebagai berikut:
BACA JUGA:
Mata terasa kering
Melansir Harvard Health Publishing, mata terasa kering dialami oleh 15 juta orang dewasa di Amerika Serikat. Ini terjadi karena penurunan produksi air mata. Untuk mengatasinya, Anda yang mengalami masalah serupa bisa memakai obat tetes mata, obat resep topikal.
Presbiopia
Presbiopi adalah kondisi pandangan mata yang sulit fokus pada objek yang dekat. Lensa mata juga lebih kaku seiring bertambahnya usia.
Katarak
Seseorang yang mengalami katarak, pandangan mata berkabut yang tentu saja mengganggu kesehatan. Katarak dialami setengah dari orang berusia 65 hingga 74 tahun.
Glaukoma
Untuk mengatasi persoalan mata glaucoma, dokter akan memberikan resep obat khusus yang diformulasi untuk mengurangi tekanan pada mata. Glaukoma tidak terasa sakit pada mata, bahkan dialami tanpa gejala namun dapat merusak saraf optik yang mengirimkan informasi dari mata ke otak.
Jika tidak segera diatasi, glaucoma dapat menyebabkan hilangnya penglihatan perifer dan sentral.
Retinopati diabetic
Kondisi ini dialami penderita diabetes yang menyebabkan kerusakan pada retina. Itu berarti, disamping menjaga kesehatan mata yang akan dijelaskan di bawah, Anda juga perlu menjaga kesehatan termasuk memiliki kadar gula darah yang norml.
Degenerasi makula
Penurunan fungsi macula atau bagian tengah retina dialami karena usia. Sel retina yang peka cahaya, menangkap gambar dan mengirimkan ke otak melalui saraf optik. Nah, karena terjadi penurunan fungsi karena usia, penglihatan jadi kabur atau terdistorsi hingga blind spot.
Cara menjaga kesehatan mata
Untuk menjaga kondisi indra penglihatan tetap berfungsi maksimal sesuai usia, maka cara atau tips berikut bisa Anda lakukan.
Konsumsi makanan sehat
Disamping konsumsi makanan mengandung antioksidan dan omega-3 yang baik untuk kesehatan mata, Anda juga perlu menyeimbangkan dengan nutrisi lainnya seperti vitamin C, vitamin E, zinc. Asam lemak omega-3 dibuktikan oleh beberapa riset dapat membantu menyembuhkan mata yang terasa kering.
Aktif bergerak
Sekitar mata terdapat banyak jaringan pembuluh darah tipis yang membawa oksigen dan dipengaruhi sirkulasi darah. Ini berkaitan dengan rekomendasi ahli untuk tetap aktif bergerak agar sirkulasi darah tetap lancar dan menurunkan risiko penyakit diabetes.
Tidur teratur
Memiliki pola tidur yang sama setiap harinya berarti memberi kesempatan tubuh untuk bekerja dalam keteraturan. Selain itu, tidur adalah aktivitas membersihkan mata dari debu, allergen, dan iritan.
Lindungi mata dari paparan sinar UV
Penelitian di Johns Hopkins tahun 1998 menemukan risiko lebih tinggi terkena katarak dialami oleh orang berkulit cerah dan bermata biru. Penelitian tersebut juga menghubungkan paparan sinar matahari dan peningkatan risiko katarak.
Sinar ultraviolet (UV) juga dapat meningkatkan risiko degenerasi makula atau age-related macular degeneration (ARMD). Jadi, pastikan memakai kacamata yang mampu melindungi mata dari gelombang UV-A dan UV-B.
Berhenti merokok
Berdasarkan studi, perokok dan mantan perokok memiliki risiko empat kali lipat mengalami ARMD dibanding yang tidak merokok. Para peneliti mengatakan, peningkatan risiko ARMD lebih tinggi pada perokok disebabkan terjadinya perubahan sel, stres oksidatif, dan penyempitan pembuluh darah.
Disamping menjalankan sejumlah tindakan preventif di atas, jangan enggan untuk periksa mata rutin pada ahlinya. Laporkan dan mintalah solusi apabila terjadi masalah pada penglihatan.
Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI Sumsel.
